Pesawatperintis N219 buatan PT Dirgantara Indonesia berukuran panjang sayap 19,5 m dan tinggi 6,1 m. Jika sebuah perusahaan akan membuat miniatur pesawat itu dengan skala 1 : 150, berapa panjang saya
Pesawatperintis N219 bisa digunakan menjangkau daerah terpencil.
Nurtaniodikenal sebagai perintis industri pesawat terbang Indonesia. Ia adalah pembuat pesawat all metal dan fighter Indonesia bernama Sikumbang. Karyanya yang lain dinamai Kunang-Kunang (mesin VW) dan Belalang serta Gelatik sampai dengan mempersiapkan produksi F-27. Pesawat Nurtanio N-219 buatan LAPAN dan PT Dirgantara Indonesia memiliki
Diminatipasar Afrika, Pesawat N219 bakal diproduksi di Turki. PT DI matangkan pengembangan N219 versi amfibi. Perkuat industri dirgantara, PT DI gandeng Universitas Indonesia. Belum lolos uji kelaikan, pesawat N219 buatan PT DI sudah dipesan 50 unit. Skema dan harapan PT DI dalam memproduksi dan menjual pesawat N219
. Laporan wartawan Fahdi Fahlevi JAKARTA - Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset Nasional Menristek/BRIN Bambang Brodjonegoro berharap pesawat N219 dapat mulai dikormesialkan pada tahun 2021 ini. Pesawat buatan dalam negeri ini diproduksi oleh PT Dirgantara Indonesia DI. Bambang juga berharap PT DI mampu memproduksi pesawat ini dalam jumlah yang lebih banyak. "Harapannya tahun ini, 2021, N219 sudah bisa diproduksi lebih banyak oleh PT DI dan dikomersialkan," ujar Bambang dalam Review Kinerja dan Outlook Kemenristek/BRIN di Graha Widya Bhakti Puspiptek, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu 27/1/2021. Baca juga Kemenristek Fokus Kembangkan Ventilator ICU Pertama di Indonesia untuk Pasien Covid-19 Pesawat N219 ini telah menyelesaikan proses sertifikasi dari otoritas penerbangan. Hal itu setelah pesawat N-219 menyelesaikan rangkaian pengujian sertifikasi dari Otoritas Kelaikudaraan Sipil Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara DKPPU Kementerian Perhubungan RI. "Untuk pesawat N219, sudah mendapatkan sertifikat dari Kemenhub. Di mana dari Kemenhub ini adalah sertifikat pertama yg diberikan bagi N219 ini adalah pesawat yg didesain Indonesia pertama yang mendapatkan sertifikasi terbang yang lengkap," ungkap Bambang. Seperti diketahui, PT DI mulai mengembangkan pesawat N219 pada 2010. Pembuatan N219 ini diharapkan dapat menggantikan pesawat perintis yang sebagian telah berumur. Desain pesawat mulai dibuat pada 2014 dan sejumlah komponen mulai diproduksi 2015.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 0JF6eQqlZ4MBZgdxQNHUljk9HSkiAm1Wk9ZTegk0bJ8eNFgk9dhGIw==
Jakarta - Pesawat N219 buatan PT Dirgantara Indonesia sebentar lagi akan mengudara. Sudah mengantongi sertifikat, pesawat ini akan diborong buat Perhubungan Kemenhub berminat untuk membeli pesawat N219 buatan PT Dirgantara Indonesia DI. Menteri Perhubungan Menhub Budi Karya Sumadi menyebut pesawat yang 100% rancang bangunnya dari Indonesia ini bisa mengintegrasikan daerah di Indonesia yang terdiri banyak pulau."Kami berencana membeli pesawat N219 untuk kegiatan kalibrasi, kami akan mendukung stakeholder perhubungan untuk menggunakan N219 yang kita harapkan dapat menjangkau daerah tertinggal, terpencil dan perbatasan," kata Budi Karya seperti dikutip dari CNBC. Selain untuk keperluan kalibrasi fasilitas penerbangan, pesawat ini juga akan digunakan untuk kebutuhan daerah pariwisata, sehingga pihaknya tidak perlu lagi membangun banyak bandara di berbagai tempat yang harus memiliki landasan N219 ini diketahui bisa mendarat dengan landasan pacu sepanjang 700 meter saja, sehingga cocok sebagai angkutan perintis."Untuk daerah wisata sehingga tidak perlu bangun bandara yang menggunakan landasan pacu panjang. Itu dapat memberikan manfaat yang maksimal," Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara DKPPU Kementerian Perhubungan pesawat N219 dinyatakan memenuhi CASR Part 23 Airworthiness Standards for Aeroplanes in the Normal, Utility, Acrobatic or Commuter CategorySertifikasi pesawat N219 dilakukan oleh Ditjen Perhubungan Udara sejak 2014 lalu. Sesuai dengan Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil PKPS bagian 21 atau Civil Aviation Safety Regulation CASR 21, masa sertifikasi berlaku selama tiga N219 ini pun sudah memiliki beberapa peminat. Selain Kemenhub, salah satunya adalah Pemprov Aceh yang sudah menyatakan diri berminat."Yang jelas kita komersil targetnya. N219 pasar komersil. Yang sudah pembicaraan dengan Pemprov Aceh yang berminat untuk menjadi yang pertama. Saya juga setelah selesai ini akan kontak lagi update dengan Pak Gubernur," pungkas Ade Yuyu Wahyuna, Direktur Niaga PTDI. Simak Video "Seru-seruan Berenang di Kolam Penginapan Sumbawa" [GambasVideo 20detik] wsw/wsw
› PT Dirgantara Indonesia menandatangani kontrak jual beli 11 pesawat N219 dengan PT Karya Logistik Indotama. Kementerian Pertahanan juga akan membeli 10 unit N219 Oleh NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR, EDNA CAROLINE PATTISINA 5 menit baca KOMPAS/NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIARPT Dirgantara Indonesia menandatangani kontrak jual beli 11 pesawat N219 dengan PT Karya Logistik Indotama di sela-sela ajang Indo Defence 2022, Kamis 3/11/2022. Penandatanganan kontrak pembelian pesawat itu disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso KOMPAS — Untuk pertama kali, pesawat terbang N219 buatan PT Dirgantara Indonesia bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional diborong pihak swasta dalam negeri hingga 11 unit. Tidak ketinggalan, Kementerian Pertahanan juga berencana membeli 10 unit dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional sedang mengkaji pembelian N219 hingga 100 unit bagi pemerintah Dirgantara Indonesia PT DI menandatangani kontrak jual beli 11 pesawat N219 dengan PT Karya Logistik Indotama PT KLI di sela-sela ajang Indo Defence 2022, Kamis 3/11/2022. Penandatanganan kontrak pembelian pesawat yang terbang perdana pada 10 November 2017 itu disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa. Ke-11 unit N219 yang dipesan PT KLI itu merupakan pesawat dengan konfigurasi angkut penumpang yang dapat mengangkut hingga 19 penumpang. Total nilai kontrak pembelian ke-11 unit N219 tersebut sebesar 80,5 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,3 rencana, unit pertama N219 akan diserahkan oleh PT DI kepada PT KLI pada 28 bulan setelah kontrak berlaku efektif. Kemudian, unit kedua sampai dengan unit ke-11 akan diserahkan secara bertahap pada setiap empat bulan akan membeli N219 sebanyak 10 unit. Kesepuluh pesawat itu menurut rencana akan digunakan untuk mendukung konektivitas dengan daerah terdepan, terpencil, dan kesempatan itu, Prabowo menyatakan, Kemenhan akan membeli N219 sebanyak 10 unit. Kesepuluh pesawat itu menurut rencana akan digunakan untuk mendukung konektivitas dengan daerah terdepan, terpencil, dan Juga Indo Defence Menguatkan Diplomasi Pertahanan KOMPAS/NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIARMenteri Pertahanan Prabowo Subianto di ajang Indo Defence 2022, Selasa 2/11/2022.”Jadi, pesawat ini kebanggaan buatan anak-anak bangsa dan sangat dibutuhkan oleh wilayah kita yang banyak pulau, banyak daerah terpencil. Ini nanti akan masuk ke daerah-daerah. Jadi, nanti logistik, perhubungan, interkonektivitas akan sangat lancar,” kata Prabowo.Pesawat ini kebanggaan buatan anak-anak bangsa dan sangat dibutuhkan oleh wilayah kita yang banyak pulau, banyak daerah terpencil. Ini nanti akan masuk ke daerah-daerah. Jadi, nanti logistik, perhubungan, interkonektivitas akan sangat itu, kata Prabowo, pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas juga berencana membeli N219 hingga 100 unit. Hal itu diharapkan akan menjadi awal kebangkitan PT DI serta menjadi kebanggaan bangsa Utama PT DI Gita Amperiawan mengatakan, penjualan 11 unit N219 ini merupakan kali pertama pesawat tersebut terjual untuk tujuan komersial. Sebab, sekitar 90 persen produk PT DI dibeli oleh militer.”Ini pertama kali kita memulai lagi. Apalagi ini adalah produk kita sendiri, produk PT DI sendiri dan kita jual untuk dalam negeri,” kata ARYA DWIANGGA MARTIARDirektur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita AmperiawanGita menjelaskan, pada dasarnya, produk PT DI diperuntukkan baik bagi kepentingan militer maupun kepentingan sipil. Terkait dengan pembelian 10 unit N219 oleh Kemenhan, menurut rencana kontrak pembelian akan dilakukan tahun ini dan pesawat tersebut diperuntukkan bagi TNI Angkatan rencana pengadaan N219 bagi pemerintah daerah, menurut Gita, saat ini Kementerian PPN/Bappenas bersama PT Di tengah mengkaji dan merancang model bisnisnya agar berkelanjutan. Salah satu proyek percontohan terkait hal itu adalah pengadaan N219 untuk Provinsi Kepulauan Riau.”Diperkirakan minimal dibutuhkan hingga 100 unit N219 untuk provinsi-provinsi di Indonesia,” kata Gita, untuk memenuhi kebutuhan tersebut, PT DI akan secara bertahap meningkatkan kapasitas produksi. Selain itu, kolaborasi dengan industri kedirgantaraan di kancah global diharapkan akan mendukung peningkatan kapasitas produksi tersebut secara DIRGANTARA INDONESIAPurwarupa pesawat terbang N219 Nurtanio saat menjalani uji terbang di Bandara Internasional Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat 12/11/2020. Pesawat dengan kapasitas 19 penumpang ini mendekati tahap akhir pengujian untuk mendapatkan sertifikat tipe dari Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian ajang Indo Defence 2022, PT DI telah menandatangani nota kesepahaman dengan Airbus Defence and Space serta Airbus Helicopters untuk menjajaki perluasan kemampuan perawatan, perbaikan, dan overhaul MRO untuk helikopter dan pesawat militer dari PT DI. Selain itu, PT DI juga akan menandatangani nota kesepahaman dengan Boeing dan Lockheed Martin terkait kesiapan PT DI ketika proses alih teknologi dilakukan di masa mendatang.”Dua industri itu sudah sama-sama menjajaki, potensi apa yang bisa dikembangkan secara bisnis dengan bisnis untuk mendukung penyusunan offset ketika setiap kali pemerintah membeli dari luar negeri. Dengan demikian, tidak ada lagi isu bagi industri lokal membangun kapabilitasnya dengan memanfaatkan imbal dagang,” terang investasi pertahananSecara terpisah, dalam Indo Defence Forum, Wakil Menteri Pertahanan M Herindra mengatakan, salah satu terobosan bagi investasi pertahanan dilakukan melalui Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Undang-undang tersebut membuka pintu masuk bagi swasta dalam pengembangan bisnis di sektor industri sisi lain, pemerintah juga memperkuat badan usaha milik negara dengan membentuk holding pertahanan, yakni Defence Industry Indonesia atau Defend ID. ”Tujuan akhirnya bermuara pada program prioritas pemerintah, terutama mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik,” kata Juga Indo Defence 2022 dan Perkembangan Teknologi Pertahanan Menurut Herindra, Pemerintah Indonesia berupaya meningkatkan kapasitas industri dalam negeri di sektor pertahanan agar menjadi pemasok komponen alat bagi industri pertahanan global. Dengan demikian, Indonesia tidak hanya menjadi pasar bagi produsen alat pertahanan global. Untuk itu, dibutuhkan partisipasi swasta untuk mendukung BUMN dalam hal modal, jejaring bisnis, hingga sumber daya manusia yang dalam rangkaian acara Indo Defence 2022, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yudi Margono dalam acara pengukuhan nama Kapal Perang Republik Indonesia KRI dr Wahidin Sudirohusodo 991 mengatakan, KRI dr Wahidin Sudirohusodo merupakan kapal buatan PT PAL Indonesia Persero. Pemanfaatan industri dalam negeri tersebut merupakan komitmen dan kesungguhan TNI AL dalam mendukung kemandirian industri pertahanan dalam negeri sekaligus meningkatkan penggunaan produk dalam negeri.”Kita semua berharap, dengan pemanfaatan secara terus-menerus dan konsisten, akan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas industri pertahanan yang pada muaranya kemandirian industri pertahanan akan terwujud sesuai cita-cita pemerintah dan bangsa Indonesia,” kata N219Terkait dengan N219, Gita menjelaskan, pesawat tersebut memiliki keunggulan dapat dioperasikan melalui landasan pendek yang minim fasilitas. Adapun tingkat kandungan dalam negeri N219 sebesar 44,96 persen dan ditargetkan akan mencapai 60 persen.
pesawat perintis n219 buatan pt dirgantara indonesia